Menggandeng Rekanan Strategis


522

Menggandeng Rekanan Strategis

Oleh: Ndaru Anugerah

Pada November 2020 silam, Pemda DKI menggandeng Bloomberg Philanthropies dan juga Vital Strategies dalam rangka mewujudkan komitmen Jakarta Clean Air Partnership. (https://wartakota.tribunnews.com/2020/11/07/anies-gandeng-bloomberg-philanthropies-dan-vital-strategies-untuk-tingkatkan-kualitas-udara?page=all)

Itu merupakan program untuk mengatasi masalah polusi udara di Jakarta melalui peningkatan ketersediaan dan penggunan data kualitas udara, analisis solusi kebijakan beserta efektivitas kebijakannya selain mempromosikan kesadaran publik tentang dampak polusi udara bagi kesehatan.

Gubernur AB mengapresiasi kerjasama tersebut, mengingat tingkat polusi udara di Jakarta suda berada dalam ambang batas yang menguatirkan. (baca disini)

Jadi dengan adanya kerjasama tersebut, diharapkan masalah polusi udara dapat ditanggulangi. “Kami bangga dapat bermitra dengan Bloomberg Philanthropies dan Vital Strategies,” demikian ungkap AB.

Pada kesempatan tersebut juga diluncurkan situs online yang akan memberikan informasi berbasis bukti kepada masyarakat Jakarta terkait dengan sumber, dampak dan solusi polusi udara.

Menurut rencana, program kemitraaan tersebut akan berlangsung selama 2 tahun. Jadi tepat di 2022 nanti, program akan berakhir seiring turunnya AB dari tampuk kepemimpinan di DKI.

Di mata Michael L. Bloomberg sendiri program kemitraan dengan pemprov DKI Jakarta tersebut akan dapat membantu Jakarta dalam melacak polusi dan mengembangkan kebijakan untuk mengurangi polusi udara.

“Kualitas udara berkorelasi erat dengan pertumbuhan ekonomi dan ‘keberlanjutan’ lingkungan,” demikian ungkap Bloomberg.

Kalo orang awam baca berita ini melalui media mainstream, maka hanya itulah informasi yang akan anda dapatkan. Titik.

Apakah nggak ada ‘sisipan’ lain dibalik kerjasama strategis tersebut?

Anda perlu tahu bahwa Bloomberg merupakan salah satu figur Ndoro besar. Bloomberg Philantrophies yang dimilikinya merupakan yayasan amal terbesar ke-10 di AS sana, dengan total sumbangan mencapai USD 54 milyar. Angka yang fantastik. (https://en.m.wikipedia.org/wiki/Bloomberg_Philanthropies)

Bersama dengan Bill and Melinda Gates Foundation dan juga Chan-Zuckerberg Initiative, Bloomberg Philanthropies sempat meluncurkan inisiatif bersama senilai USD 225 juta yang disebut Resolve, dengan Vital Strategies selaku ekskutor lapangan. (https://www.devex.com/news/open-society-foundations-new-chief-and-bill-gates-dire-warning-this-week-in-development-91026)

Proyek Resolve itu sendiri berkaitan dengan upaya menanggulangi penyakit menular yang ada di AS.

Dengan kata lain, ada ikatan antara Bloomberg dan rekan kartelnya selama ini. Wajar jika kemudian mereka menggelar ‘proyek’ bersama, karena memang tujuan mereka sama. Dan mereka sama-sama kartel Ndoro besar.

Jadi kalo Bloomberg menjalin kemitraan, tentu nggak asal sembarang orang akan diajaknya. Harus selektif, tentunya.

Dan sosok AB yang diajak kerjasama jelas bukan tokoh yang dipilih secara acak alias ada ‘motif’ tertentu. Jelas aja AB riang gembira menyambut kemitraan tersebut.

Bisa dikatakan ada kemitraan ‘strategis’ yang akan dijalin antara AB dan sang Ndoro setidaknya selama 2 tahun.

Apakah ini layak dikesampingkan dalam rangka road show 2024?

Salam Demokrasi!!

(*Penulis adalah analis Geopolitik dan mantan Aktivis 98)


0 Comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!